Pada tahun 70 an negara kuba sudah mulai mengekspor sebanyak 40 ton
plasenta manusia ke Meriux Laboratorium di Perancis. Pada saat yang
hampir bersamaan, di Kuba seorang spesialis ginekeolog, obstestetric dan
farmakologi serta rekannya menemukan suatu substansi yang menstimulasi
aktivitas pigmentasi saat mereka mempelajari metabolisme plasenta hidup
pada kondisi laboratorium.
Kesuksesan penggunaan substansi yang terdapat dalam plasenta tersebut
pada perlakuan penyakit kulit yang dikenal sebagai vitiligo (sejenis
penyakit kulit yang tidak berpigmen). Sehingga pada tahun 1980-1982
pemerintah Kuba menghentikan pengiriman plasenta ke Perancis, dan
memulai untuk memproduksi obat yang dikenal sebagai Melagenina pada
industri farmasi dalam negerinya. Metode ini ini kemudian merambah ke
negara-negara terdekat seperti Mexico, Venezuela, Kolumbia.
Pada tahun 1987, akhirnya untuk mengantisipasi jumlah pasien yang
semakin meningkat yaitu 100 pasien per bulan yang berasal dari 90
negara, Kuba mendirikan Jasa klinik internasional untuk pengobatan
vitiligo. Periode 1988 -1991 negara tersebut sudah mulai mengekspor
Melagenina. Diikuti dengan pengembangan pusat- pusat kesehatan yang
merupakan cabang dari negara Kuba di negara-negara lain seperti Spanyol,
Kolumbia, Mexico, Peru,Argentina, Rusia dan Afrika.
Pada tahun 1992-1994 pemerintah Kuba menganalisa bahwa penting untuk
membangun pabrik yang memproduksi berbagai macam obat-obatan dari
plasenta manusia tidak hanya untuk Melagenina, tetapi juga pengobatan
untuk perawatan lainnya seperti kosmetik, yang terbukti bahwa plasenta
memiliki efesiensi yang menakjubkan untuk menunda proses penuaan.
Hasil penelitian tersebut ditemukan oleh Dr.Carlos Miyares Cao dan
tim nya dari Pusat Histoterapy Plasenta yang kemudian berhasil dengan
beberapa produknya yaitu :
1970-1980 :
Melagenina (untuk pengobatan vitiligo) Coriodermina (untuk pengobatan Psoriasis)
Piloactive lotion (untuk pengobatan Alopecia) 1980-1990 :
Tromboplastine (pengumpalan darah) Ophtalmic Anti -inflammatory Factor Dietary Supplement (osteoporosis-anemia) 1980-1994 :
Melagenina Plus dan Forte enteral food (perawatan intensiv) placental Lactogen (obstetric) Kosmetik 1980-1990
Placental shampoo Bioactive Dermal cream 1990-1994 :
Amniotic collagen cream Hair conditioner Facial tonic Cleaning Milks Bioactive Dermal Soap
Dari mana sumber plasenta itu di dapat ?
Plasenta dikumpulkan dari rumah sakit bersalin dan kebidanan Kuba,
disimpan dan dijaga agar plasenta tidak beku. Plasenta tersebut kemudian
di ekstraks dan di proses sesuai dengan produk yang diinginkan, dikemas
untuk selanjutnya didistribusikan di dalam negeri dan di ekspor.
Saat ini Pusat dari Histoterapi plasenta di Kuba memiliki 2 area
yaitu jasa klinik dan penelitian dengan tugas utama memberikan pelayanan
medis ke untuk pasien-pasien yang berasal dari Kuba sendiri serta
pasien asing yang menderita vitiligo, Psoriasis dan Alopecia. Meneliti
untuk obat dan kosmetik yang baru yang diperoleh dari plasenta
manusia.Membuat metode analisis laboratorium untuk menentukan kualitas
dari hasil samping produk yang berasal dari plasenta manusia.
Area yang lainnya adalah mengatur manajemen dan produksi perusahaan.
Tugas utamanya adalah memasarkan produk yang dihasilkan dari plsenta
manusia. Memproduksi obat-obatan,kosmetik dan nutrisi yang diekstraks
dari plasenta manusia. (Sumber: Jurnal Halal Maret 2003)
Disalin dari blog dr. Abu Hana
http://abuabdurrohmanmanado.wordpress.com/2012/08/20/sejarah-penggunaan-plasenta-dalam-kosmetik/
Senin, 19 November 2012
Sejarah Penggunaan Plasenta dalam Kosmetik
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
0 komentar:
Posting Komentar